Pertahanan 'Pintar' Martin ke Espargaro Berbuah Podium Sprint

Jorge Martin mengatakan meskipun lebih lambat dari Aleix Espargaro selama tahap penutupan MotoGP Sprint di COTA, dia bisa lebih pintar untuk mengamankan podium.
Jorge
Jorge

Berjuang dengan penyakit dan jatuh dua kali di Q2, Jorge Martin tampaknya akan menjalani balapan Sprint yang sangat sulit di MotoGP Amerika.

Yang terjadi justru sebaliknya, Martin melakukan start cemerlang dari urutan ke-12 sebelum naik ke posisi ketiga menyusul kesalahan dari Espargaro dengan beberapa lap tersisa.

"Saya banyak berjuang di kualifikasi," kata Martin usai balapan. "Di FP3 saya merasa sangat percaya diri dan memiliki kecepatan yang sangat bagus untuk pembalap top dan merasa luar biasa.

“Tapi saya pikir antibiotik berhasil dan dalam balapan saya banyak berjuang dengan kondisi fisik saya. Bagaimanapun, tim melakukan pekerjaan yang bagus untuk memperbaiki kedua motor dan kami siap untuk balapan.

"Kami memilih motor yang menurut saya bagus tapi saya memiliki beberapa masalah dalam balapan. Datang dari posisi 12 ke posisi ketiga tidak mudah dan saya memberikan 100%. Kemarin saya merasa lebih buruk jadi hari Minggu saya harus merasa lebih baik untuk bertarung. lagi."

Dalam pertarungan lap terakhir dengan Espargaro, Martin bertahan setelah berhasil mempertahankan posisinya dengan luar biasa.

Espargaro tampaknya memiliki kecepatan yang lebih tinggi di tikungan, tetapi Martin tetap tidak terpengaruh oleh pebalap Aprilia yang memanjat di belakang GP-23-nya.

Martin menambahkan: "Begitu saya menyalipnya, saya merasa sangat lemah. Saya hanya menunggu manuvernya. Saya melambat dan mengerem keras dan saya bisa menggunakannya untuk mengalahkannya.

"Saya sangat lamban. Tapi saya meluangkan waktu untuk memahami bagaimana mengelola pertarungan. Itu tidak mudah tapi saya lebih pintar darinya."

Espargaro memang mencoba bergerak di sektor terakhir tetapi melebar karena Martin memposisikan Ducati-nya di tengah sirkuit menjelang tikungan ke-19.

"Saya mencoba segalanya tetapi saya terlalu bersih. Dia menutup garis terlalu banyak untuk menghindari kontak dan saya tidak bisa masuk ke tikungan," ujar Aleix kepada MotoGP.com.

"Saya kehilangan bagian depan dan saya tahu dia akan melewati saya lagi di bagian dalam. Tapi Anda harus mencoba, Anda harus mencoba sampai akhir."

Read More