"Saya Tidak Takut dengan Sirkut Apapun" - Marc Marquez Peringatkan Rival Jelang Silverstone
Marc Marquez memberi peringatkan keras untuk rivalnya di MotoGP jelang MotoGP Inggris.

Marc Marquez mengawali musim pertamanya dengan baik bersama tim pabrikan Ducati dengan memenangi seluruh enam Sprint Race sejauh ini dan tiga dari enam Grand Prix pertama.
Hasil ini menempatkannya unggul 22 poin dalam klasemen kejuaraan dari adiknya sekaligus pembalap Gresini Ducati, Alex Marquez, menjelang Grand Prix Inggris akhir pekan ini di Silverstone.
Marc Marquez hanya menang di Silverstone satu kali sepanjang karier kelas utamanya, yakni pada tahun 2014 dalam perjalanannya meraih gelar juara dunia MotoGP kedua dari enam gelar juara dunia.
Kisah ini mirip dengan yang terjadi di Qatar, di mana Marquez belum pernah menang sejak 2014 sebelum menang ganda di Lusail tahun ini.
Ditanya setelah GP Prancis, di mana ia finis kedua dalam kondisi basah, apakah ada sirkuit mendatang yang menurutnya akan sulit dilalui, Marquez memberikan peringatan kepada para rivalnya.
“Tidak di mana-mana,” dia mulai. "Ini targetnya. Tentu saja, maksud saya jujur saja, akan ada beberapa lintasan balap yang akan membuat saya kesulitan.
“Tetapi saya tidak akan tiba sebelum akhir pekan dengan berpikir saya akan kesulitan.
“Setelah hari Jumat saya akan lihat apakah saya kesulitan atau tidak, karena jujur saja, setelah GP Qatar, yang merupakan GP yang sangat berat bagi saya tetapi sukses, jadi saya tidak takut dengan lintasan balap mana pun.
“[Balapan ketat] itu akan tiba, ya, tapi kami perlu memahami bahwa sekarang kami telah mengambil keuntungan kecil itu [dalam kejuaraan].
“Jadi, target utamanya adalah mencoba untuk tidak menyia-nyiakan keunggulan itu seperti yang kami lakukan di Austin dan Jerez.”
Marquez tersingkir saat memimpin GP Amerika di Austin, dan tersingkir dari perebutan podium di awal GP Spanyol di Jerez.
Dari sisa venue di musim 2025, hanya empat sirkuit yang belum pernah ditaklukkan Marquez.
Ia masih belum menang di Spielberg, sementara ia belum pernah menang di Indonesia dan Portugal. Hungaria menjadi tambahan baru dalam kalender tahun 2025.