Martin Prediksi Perebutan Gelar 2024 "Bukan Hanya Saya vs Pecco"

Jorge Martin mendeklarasikan dirinya sebagai penantang gelar MotoGP 2024, tapi sadar lawannya bukan hanya juara bertahan Francesco Bagnaia.

Jorge Martin, Qatar MotoGP test, 19 February
Jorge Martin, Qatar MotoGP test, 19 February

Hari pertama tes MotoGP Qatar berakhir dengan juara bertahan Francesco Bagnaia dan runner-up Jorge Martin 1-2 di timesheets.

Kedua pembalap hanya dipisahkan 0,2 detik saat keduanya coba memilih parts terbaik untuk Desmosedici GP24.

Bagnaia terlihat menguntit Martin pada jam terakhir aksi trek hari Senin, membangun impresi bahwa tahun 2024 bisa menjadi Pecco vs Martin jilid kedua.

“Saya tahu dia ada di sana pada lap terakhir yang saya lakukan [tetapi] saya sudah menggunakan ban yang benar-benar bekas,” kata Martin kepada MotoGP.com.

“Ya, dia mengikutiku, tidak apa-apa. Saya juga mengikutinya suatu kali dan saya pikir kami bekerja pada halaman yang sama, katakanlah, karena kami mencoba membuat motor baru berfungsi.

“Kami tidak berada di tim yang sama tetapi kami berada di pabrik yang sama, jadi kami bekerja dengan target yang sama.”

Martin, pemenang balapan MotoGP lima kali, juga menegaskan bahwa ada banyak pembalap yang akan masuk ke dalam pertarungan gelar musim 2024.

Dua orang itu adalah Aleix Espargaro, yang sempat memuncaki timesheets sebelum menutup hari di posisi ketiga (+0.292 detik), dan rekan satu tim Bagnaia Enea Bastianini yang juga berada di dekat puncak timesheets sebelum akhirnya menutup hari di posisi kedelapan (+0.549 detik).

“Aleix juga melakukan pekerjaannya dengan baik, Enea akan tiba. Ada banyak pebalap yang bisa melakukannya, jadi saya akan fokus pada diri saya sendiri, berusaha meningkatkan diri dan menjadi cepat,” ujarnya.

Pun demikian, Martin yang 'senang' memperingatkan bahwa ia telah menemukan setup fairing baru Ducati yang disukainya, dan mengaku sudah siap untuk memulai balapan.

“Saya senang. Akhirnya, saya menemukan dasar yang bagus menurut saya untuk musim baru,” ujarnya. 

“Saya telah sedikit kesulitan dengan fairing baru untuk menemukan cara membuatnya bekerja dan akhirnya hari ini saya merasa kami melakukan pekerjaan dengan baik.

“Saya pikir kami siap untuk memulai musim. Mudah-mudahan besok kami dapat bekerja lebih keras dalam pengaturan dan mencoba sedikit meningkatkan kecepatan, namun secara keseluruhan saya cukup senang.”

Dengan Franco Morbidelli masih belum bisa berkendara setelah kecelakaan Superbike bulan lalu, Martin kembali didampingi oleh penguji Ducati Michele Pirro.

Tapi untuk tes Qatar, Morbidelli sudah terlihat di garasi Pramac.

Read More