Hamilton Anggap Rumor Horner ke Ferrari sebagai "Distraksi"
Lewis Hamilton mengomentari rumor yang mengaitkan Christian Horner dengan kepindahan mengejutkan ke Ferrari.

Lewis Hamilton mengakui bahwa rumor yang mengaitkan Christian Horner dengan Ferrari "mengganggu" dan tidak membantu.
Spekulasi tentang masa depan Horner semakin menguat sejak ia menyetujui pengurangan pesangon dari Red Bull untuk memastikan ia dapat kembali ke F1 musim semi mendatang.
Pria Inggris 51 tahun itu dipecat oleh Red Bull setelah Grand Prix Inggris bulan Juli dan telah dikaitkan dengan tim-tim seperti Aston Martin, Alpine, dan Haas.
Sebuah laporan terbaru dari Daily Mail mengklaim Horner sedang didekati oleh Chairman Ferrari John Elkann, meskipun Fred Vasseur baru saja diberi perpanjangan kontrak multi-tahun pada bulan Juli.
Juara dunia tujuh kali Hamilton, yang sangat mendukung Vasseur sebagai bos Ferrari, tidak mau menjelaskan lebih lanjut tentang rumor tersebut.
"Saya tidak tahu dari mana rumor itu berasal, jadi saya tidak bisa menjelaskannya lebih lanjut," kata Hamilton pada hari Kamis menjelang Grand Prix Amerika Serikat.
"Ini sedikit mengganggu kami sebagai tim. Tim telah menjelaskan posisi mereka dalam hal perpanjangan kontrak Fred.
"Fred, saya, dan seluruh tim bekerja sangat keras untuk masa depan tim, jadi hal-hal ini tentu saja tidak membantu. Saya tahu semua orang di pabrik bekerja sangat keras dan rumor-rumor ini bisa mengganggu."
"Bagi saya, penting untuk tetap fokus pada tujuan yang sedang kami bangun untuk mobil tahun depan, terus membangun fondasi untuk tahun ini agar tahun depan kami dapat memiliki eksekusi yang lebih baik dan performa keseluruhan yang lebih baik.
"Seperti yang saya katakan di Spa, kami mengadakan banyak rapat untuk memastikan kami berada di arah yang benar."
Ketika ditanya langsung apakah ia tahu kebenaran dari laporan tersebut, Hamilton hanya menjawab: "Saya tidak tahu dan saya tidak akan menerima rumor."
Rumor Horner ke Ferrari dibantah
Rumor yang mengaitkan Horner dengan kepindahan mengejutkan ke Ferrari telah dibantah oleh Sky Italia sebagai "tidak berdasar".
Stasiun TV Italia tersebut menekankan tidak ada bukti adanya pembicaraan antara kedua belah pihak dan menambahkan bahwa Elkann telah menunjukkan "kepercayaan penuh" terhadap kepemimpinan Vasseur.
Spekulasi ini muncul di tengah musim 2025 yang sangat mengecewakan bagi Ferrari.
Ferrari gagal memenangkan satu balapan pun di 18 grand prix pembuka dan hanya berhasil meraih lima podium, sebuanya berkat Charles Leclerc.
Sementara itu, Hamilton belum meraih podium Grand Prix dengan warna merah Ferrari.