Horner berhati-hati tentang perdebatan perubahan kualifikasi F1

F1 sedang mempertimbangkan untuk menambahkan Q4 ke format kualifikasi, tetapi Horner tidak yakin itu akan menjadi perubahan yang lebih baik.
Horner berhati-hati tentang perdebatan perubahan kualifikasi F1

Kepala tim Red Bull Christian Horner telah memperingatkan agar tidak melakukan perubahan pada kualifikasi Formula 1 demi itu di tengah pembicaraan tentang peralihan ke format empat tahap.

Format kualifikasi F1 yang ada telah diterapkan sejak 2006, dengan pertarungan untuk posisi terdepan terjadi di tiga segmen yang mengatur grid dari belakang ke atas.

The referenced media source is missing and needs to be re-embedded.

Namun, upaya dilakukan hingga 2018 untuk beralih ke babak keempat kualifikasi, membuat setiap sesi lebih pendek dan menciptakan lebih banyak peluang untuk hasil yang tidak terduga.

Rencananya tetap di atas meja karena pembicaraan berlanjut tentang kemungkinan perubahan regulasi di F1 untuk 2020 dan 2021, tetapi kepala Red Bull Horner ingin melihat bukti yang berarti bahwa itu akan menjadi perubahan yang lebih baik.

“Kita akan lihat simulasinya. Saya pikir dengan hal seperti itu, kami harus memahaminya, ”kata Horner.

“Yang tidak Anda inginkan adalah mobil tidak berjalan pada Q4 karena tidak memiliki cukup ban tersisa. Apakah ada cukup ban untuk mendukung inisiatif?

“Kami terbuka untuk ide apa pun, tetapi Anda harus benar-benar melakukan pekerjaan rumah Anda untuk memastikan Anda tidak hanya berubah demi perubahan. Apa tujuan dari perubahan tersebut? Dan ubah ke sesuatu yang lebih baik.

“Kita akan melihat angkanya. Rasanya kami sedikit kekurangan ban pada pandangan pertama untuk empat sektor kualifikasi, tetapi kami akan menjalankan simulasinya. ”

Reservasi Horner dibagikan oleh ketua Haas F1 Guenther Steiner, yang juga merasa Q4 akan berakhir dengan tim yang sama di setiap balapan.

“Perlu ada beberapa studi yang dilakukan agar kami tidak membuka celah, malah menutupnya,” kata Steiner.

“Saya pikir pada prinsipnya, idenya tidak buruk, memiliki sesi yang lebih pendek dan orang dapat mengacaukannya, tetapi jika Anda kemudian berkompromi dan diberikan siapa yang ada di Q4, apakah itu menarik?

“Semua orang sedang mengerjakan sedikit ringkasan tentang apa yang bisa terjadi dan kemudian mengirimkannya ke Ross [Brawn] dan lihat apa yang akan kami lakukan.

“Kami hanya perlu memastikan bahwa kami tidak salah, karena sistem kualifikasi saat ini tidak buruk. Bekerja.

“Anda mengatakan jangan pernah mengubah tim pemenang, jadi sepertinya kita mencoba menciptakan sesuatu yang tidak membuatnya lebih buruk?

“Jika tidak rusak, jangan perbaiki.”

Read More