Latifi akan Terkejut Jika Tidak Perlu Ganti Girboks

Pembalap Williams Nicholas Latifi mengaku dirinya akan terkejut jika tidak perlu mengganti girboks setelah mengalami kecelakaan berat saat kualifikasi Grand Prix Belanda.
The Williams Racing
The Williams Racing
© xpbimages.com

Nicolas Latifi mengincar penampilan Q3 hanya untuk kedua kalinya musim ini ketika ban belakanya sedikit masuk ke gravel dan melintir ke hambatan Belokan 8, sebuah insiden yang menyebabkan bendera merah.

Latifi tidak cedera dalam benturan keras yang menyebabkan kerusakan parah pada bagian belakang mobil Williams-nya. Dalam sebuah posting di media sosial pada Sabtu malam, Latifi mengungkapkan kecelakaan itu terdaftar di 38G.

“Saya akan terkejut jika kami tidak mengambil penalti gearbox dengan kecelakaan yang saya miliki,” katanya. "Permintaan maaf kepada tim, karena saya tahu saya meninggalkan banyak pekerjaan untuk mereka malam ini."

Menjelaskan kecelakaannya, Latifi menambahkan: “Sayangnya, satu-satunya set baru saya justru membuat bendera merah pertama di Q2, jadi menyia-nyiakan set itu.

“Anehnya pada akhirnya, saya menggunakan ban bekas lainnya. Saya meningkatkan waktu putaran saya dibandingkan dengan apa yang saya lakukan di Q1, yaitu pada cut-off Q3.

“Orang-orang mungkin akan meningkat, tetapi itu akan menjadi lap yang layak, jadi saya berkata, 'tidak ada ruginya, mungkin kehilangan ban di akhir, tapi lakukan saja, kalau tidak saya akan tetap P15'.

"Saya salah menilai titik belokan dan memotong rumput."

George Russell (GBR) Williams Racing FW43B keluar dari sirkuit selama kualifikasi.
George Russell (GBR) Williams Racing FW43B keluar dari sirkuit selama…
© xpbimages.com

Kecelakaan Latifi terjadi hanya beberapa menit setelah sesi dimulai kembali menyusul bendera merah ketika rekan setimnya, George Russell, tergelincir di tikungan terakhir saat mencoba meningkatkan waktu Q2-nya.

Pembalap Inggris itu, yang mengakhiri kualifikasi ke-11, mengakui bahwa dia “menekan terlalu keras” ketika bannya melebihi batas.

“Kami semua menginginkan sirkuit yang menghukum Anda dan itu pasti terjadi,” jelas Russell. “Saya mendorong terlalu keras. Saya tahu putaran itu akan cukup baik untuk mempromosikan saya ke 10 besar pada saat itu.

“Ban saya melebihi batas, dan saya tahu saya harus menyerang tikungan terakhir untuk menjaga kecepatan agar tetap lurus – tetapi pada akhirnya saya melangkah terlalu jauh.”

Read More