GASGAS Tidak Ingin 'Membebani' Acosta dengan Ekspektasi

Red Bull GASGAS Tech3 memilih untuk tidak membebani Pedro Acosta dengan target tinggi.

Pedro Acosta, Sepang MotoGP test, 1 February
Pedro Acosta, Sepang MotoGP test, 1 February

Menjadi satu-satunya rookie MotoGP musim ini, Pedro Acosta dianggap sebagai talenta terbaik yang datang ke kelas premier sejak Marc Marquez tahun 2013.

Juara dunia Moto3 sebagai rookie dan Moto2 pada musim keduanya di kategori menengah, Acosta tiba di MotoGP dengan motor yang bisa kompetitif sejak awal.

Namun Manajer Tim Nicolas Goyon mengatakan ekspektasi yang dibebankan ke Acosta harus realistis.

Berbicara kepada MotoGP.com, Goyon berkata: “Apa yang bisa dicapai Pedro tahun ini? Menurut saya, setelah beberapa waktu setelah Covid, keadaan menjadi semakin sulit.

"Mengendarai motor MotoGP tidak seperti sepuluh tahun yang lalu ketika Anda bisa langsung bertarung memperebutkan podium. Sekarang ini sangat kompetitif dan motornya sulit untuk dipahami.

“Anda perlu memahami perangkat di depan, perangkat di belakang dan ada banyak tombol. Semua ini butuh waktu untuk memahaminya.

"Saya pikir kami perlu memberikan waktu kepada Pedro untuk mempelajari motor dan cara mengendarai motor.

"Jika Anda hanya melihat semua aerodinamis di mana Anda memiliki lebih banyak beban di bagian depan, pengereman memiliki lebih banyak bobot di bagian belakang dan ini semua adalah hal yang perlu Anda integrasikan.

"Bagian belakang adalah tempat di mana Anda juga harus banyak belajar. Jadi pesan saya kepada para penggemar adalah bersabar. 

"Beri dia waktu untuk mempelajari motor. Saya pikir berada di posisi sepuluh besar adalah target yang bagus.”

Goyon melihat Marco Bezzecchi sebagai contoh yang bisa diikuti Acosta, di mana pembalap VR46 Ducati itu tampil impresif sebagai rookie sebelum memenangi tiga balapan pada musim keduanya di MotoGP.

“Lihatlah seseorang seperti Marco Bezzecchi yang menjalani tahun rookie yang hebat, dia berakhir di posisi kesembilan di musim pertamanya dan dia adalah Marco Bezzecchi.”

Berstatus rookie, Acosta sudah memulai persiapannya menuju musim 2024 dengan mengikuti hari pertama tes Shakedown Sepang, itu adalah hari kedua pembalap 19 tahun itu di atas RC16. 

Acosta belum menggunakan sasis karbon yang dimiliki GASGAS untuk pertama kalinya. Namun, Goyon melihat Acosta akan menggunakannya dalam beberapa hari mendatang.

“Ya, kami akan memiliki sasis karbon,” kata pria Prancis itu. “Kami akan mencobanya tetapi saya tidak yakin apakah kami akan langsung mencobanya. Tapi kami pasti akan mendapatkannya.

“Kami senang berada di level yang sama dengan tim pabrikan.”

Read More